
Gemamitra | kota Tasikmalaya
Puluhan Warga Cilangge RT 01/03 mengalami keracunan massal usai menghadiri perayaan ulang tahun warga sekitar. Hal itu diduga akibat keracunan nasi kuning, Kamis (08/10/2020).
Dikatakan Iik perwakilan keluarga yang merayakan ulang tahun, mengatakan pihaknya membenarkan bahwa Rabu 07 Oktober 2020, kemarin digelar perayaan ulang tahun anak nya.
Dalam perayaan tersebut, Iik mengaku membuat nasi kuning sebanyak 120 bungkus yang diperuntukan 100 bungkus untuk tamu undangan dan 20 dipersiapkan untuk saudara yang hadir.
Adapun yang membuat nasi kuning tersebut yakni Heni (40) dan Hj Maryamah (55) selaku bibi.
“Ulang tahun dimulai pukul 16.00 sampai 17.00 WIB dengan tamu undangan yang hadir ada sekitar 80 anak,” ujar Iik.
Sementara, penanggung jawab Puskesmas, Agus Tisna Senjaya, menyebutkan, pihaknya mendapatkan laporan dari warga bahwa pada Rabu sore (07/10/2020) ada salah satu warga yang merayakan syukuran ulang tahun sekitar pukul 16.00 WIB.
“Pada Kamis pagi (08/10/2020) ada laporan dari warga bahwa akibat memakan nasi kuning yang diberikan empunya hajat, ada beberapa warga yang mengalami keracunan,” terang Agus.
Gejala yang ditimbulkan lanjut Agus, seperti demam tinggi muntah-muntah, pusing dan buang air cair.
Mendapati laporan warga tersebut, Agus mengatakan, langsung bergerak cepat datang ke lapangan dengan menggunakan program SE (Surveilen) untuk melakukan tindakan berupa pengobatan.
“Kami mengadakan treking kepada penyebab keracunan tersebut oleh petugas kesling, lalu memilah-milah mana yang kegawatan khusus kita tindak di lokasi,” ujarnya.
Semua warga yang keracunan dievakuasi ke lalu ke SD Puspasari yang berada di belakang Puskesmas Mangkubumi.
“Terdapat 1 pasien berusia 3 tahun yang dirujuk ke RSUD dr Soekardjo,” imbuhnya.
Total pasien hingga saat ini, yang mengalami keracunan tercatat ada sekitar 89 orang. (*)