• Tentang Gema Mitra
  • Pedoman Media Siber
  • Kesempatan Berkarir
  • Info Iklan
  • Hubungi Kami
Gemamitra.Com
  • Nasional
  • Regional
  • Birokrasi
  • Gema Guru
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Hukum
  • Sosbud
  • Advertorial
  • Artikel
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Regional
  • Birokrasi
  • Gema Guru
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Hukum
  • Sosbud
  • Advertorial
  • Artikel
No Result
View All Result
Gemamitra.Com
No Result
View All Result
Home Birokrasi

Cegah Cluster Lebaran, Pemkab Tasikmalaya Terapkan Aturan Ketat di Objek Wisata

gemamitra by gemamitra
27/04/2022
in Birokrasi
0
Cegah Cluster Lebaran, Pemkab Tasikmalaya Terapkan Aturan Ketat di Objek Wisata

Objek wisata Gunung Galunggung Kabupaten Tasikmalaya

126
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Kab. Tasikmalaya – GM | Pemerintah telah membuka kesempatan kepada masyarakat untuk melakukan mudik lebaran 1443H. Hal ini tentunya menjadi angin segar bagi masyarakat yang dalam 2 tahun sebelumnya tidak bisa pulang ke kampung halamannya.

Untuk mengantisipasi resiko penyebaran Covid-19 yang telah landai, Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya melalui Dinas Pariwisata Pemuda Olahraga, melakukan beberapa langkah preventif untuk mencegah munculnya cluster wisata Covid-19.

Salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan memanggil pengelola wisata terkait koordinasi menghadapi lonjakan wisatawan. Tradisi mudik selalu identik dengan diikuti wisata ke tempat-tempat wisata di daerah yang bersangkutan.

Kepala Bidang Pariwisata Pemuda Olahraga Kabupaten Tasikmalaya, Suci Tarini mengatakan, pertemuan tersebut diutamakan untuk mengingatkan para pengelola supaya disiplin dalam menerapkan Prokes Covid-19 sesuai dengan Surat edaran Bupati tentang Penganggulangan dan Penanganan Covid-19.

“Tadi siang, kita telah memanggil tujuh pengelola destinasi wisata untuk mengadakan koordinasi antisipasi lonjakan kunjungan wisatawan saat libur lebaran,” ungkapnya.

Suci menegaskan, ada dua poin utama yang dititik beratkan dalam rapat koordinasi tersebut. Yaitu jumlah maksimal pengunjung yang tidak boleh melebihi 75% dari kapasitas pengunjung dan juga penggunaan aplikasi Peduli Lindungi.

“Ini merupakan strategi untuk mengurangi terjadinya kepadatan pengunjung saat libur Lebaran nanti, selain itu di setiap lokasi wisata, dipastikan harus memasang barcode untuk aplikasi PeduliLindungi,” tegasnya.**

Tags: Diaspora Kabupaten TasikmalayaLebaran 1443H
Previous Post

Bupati Ade Peringati Hari Kartini Bersama GOW Kabupaten Tasikmalaya

Next Post

DPUTRPPLH Kab Tasikmalaya Perbaiki Saluran Air Jalur Arternatif Mudik

Next Post
DPUTRPPLH Kab Tasikmalaya Perbaiki Saluran Air Jalur Arternatif Mudik

DPUTRPPLH Kab Tasikmalaya Perbaiki Saluran Air Jalur Arternatif Mudik

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

About Us

COLORMAG
We love WordPress and we are here to provide you with professional looking WordPress themes so that you can take your website one step ahead. We focus on simplicity, elegant design and clean code.
Gemamitra.Com

© 2021 Official Media Online Gemamitra - Media Informasi & Komunikasi

Informasi Redaksi

  • Tentang Gema Mitra
  • Pedoman Media Siber
  • Kesempatan Berkarir
  • Info Iklan
  • Hubungi Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • Contact Us
  • Hubungi Kami
  • Implementasi “Sikap Sosial” dalam Pembelajaran PAIBP di SDN Cikiara melalui Kegiatan Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW
  • Info Iklan
  • Kesempatan Berkarir
  • Kumpulan Permendiknas
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy
  • REGIONAL
  • Tentang Gema Mitra
  • Teras

© 2021 Official Media Online Gemamitra - Media Informasi & Komunikasi