• Tentang Gema Mitra
  • Pedoman Media Siber
  • Kesempatan Berkarir
  • Info Iklan
  • Hubungi Kami
Gemamitra.Com
  • Nasional
  • Regional
  • Birokrasi
  • Gema Guru
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Hukum
  • Sosbud
  • Advertorial
  • Artikel
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Regional
  • Birokrasi
  • Gema Guru
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Hukum
  • Sosbud
  • Advertorial
  • Artikel
No Result
View All Result
Gemamitra.Com
No Result
View All Result
Home Birokrasi

DPRD Pangandaran Gelar Rapat Paripurna Bahas Rancangan Perubahan KUA PPAS 2021

gemamitra by gemamitra
20/09/2021
in Birokrasi
0
DPRD Pangandaran Gelar Rapat Paripurna Bahas Rancangan Perubahan KUA PPAS 2021
128
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Pangandaran.gemamitra.com | Bertempat di gedung paripurna, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pangandaran, melakukan pembahasan rancangan perubahan KUA PPAS tahun anggaran 2021.

Pembahasan Kebijakan Umum APBD serta Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara tahun 2021 itu digelar pada hari Selasa (14/9/2021).

Ketua DPRD Pangandaran Asep Noordin mengatakan, dalam penyusunan tersebut perlu disesuaikan dengan aturan di atasanya. Seperti Permendagri dan sebagainya.

“Karena ada beberapa asumsi-asumi atau indikator yang disarankan oleh pemerintah pusat,” kata Asep usai rapat paripurna.

Asep menuturkan, pihaknya harus melakukan efesiensi anggaran, dikarenakan pandemi Covid-19 sangat mempengaruhi struktur APBD Pangandaran dengan adanya berbagai kebijakan yang berubah-ubah.

“Terutama pendapatan sangat terpengaruh besar. Selain itu soal transfer dari provinsi maupun pusat.” tuturnya.

Kendati begitu, perlu adanya indikator yang dioptimalkan, yakni pendapatan. Dengan dibukanya kembali objek wisata Pangandaran, diharapkan menjadi pelecut untuk optimalisasi pendapatan daerah.

“Karena program yang dijalankan oleh pemerintah itu tergantung pada pendapatan daerah. Seperti retribusi dan pajak. Penerimaan dari kedua sumber ini diketahui belum maksimal,” ujarnya.

Meski capaian dari kedua sumber pendapatan itu tak maksimal 100%, kata Asep, pemerintah tetap punya kewajiban untuk berikhtiar.

“Untuk belanja saja, pemerintah daerah memang harus sangat efisien dalam penggunaan anggaran. Yang prioritas sekarang ini adalah peningkatan ekonomi di masyarakat,” ujarnya.***

Previous Post

DPRD Pangandaran Siapkan Reward untuk RT Tertinggi Vaksinasi

Next Post

Syarat Nilai Sejarah, Bupati KLU Imbau Naskah Kuno Diperbanyak

Next Post
Syarat Nilai Sejarah, Bupati KLU Imbau Naskah Kuno Diperbanyak

Syarat Nilai Sejarah, Bupati KLU Imbau Naskah Kuno Diperbanyak

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

About Us

COLORMAG
We love WordPress and we are here to provide you with professional looking WordPress themes so that you can take your website one step ahead. We focus on simplicity, elegant design and clean code.
Gemamitra.Com

© 2021 Official Media Online Gemamitra - Media Informasi & Komunikasi

Informasi Redaksi

  • Tentang Gema Mitra
  • Pedoman Media Siber
  • Kesempatan Berkarir
  • Info Iklan
  • Hubungi Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • Contact Us
  • Hubungi Kami
  • Implementasi “Sikap Sosial” dalam Pembelajaran PAIBP di SDN Cikiara melalui Kegiatan Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW
  • Info Iklan
  • Kesempatan Berkarir
  • Kumpulan Permendiknas
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy
  • REGIONAL
  • Tentang Gema Mitra
  • Teras

© 2021 Official Media Online Gemamitra - Media Informasi & Komunikasi