Harga Cabai Meroket, PPL Berikan Solusi

Gema Mitra – Kota Tasik
Akhir-akhir ini harga cabai merah kembali meroket di pasaran dikarenakan musim kemarau yang sudah hampir menginjak 5 bulan, sehingga iklim tidak bersahabat dengan petani.

Seperti halnya yang terjadi di wilayah pertanian Cibunigeulis Kota Tasikmalaya sudah 2 hektar lahan pertanian cabai merah hampir mengalami gagal berbuah. Para petanipun panik dan mencari solusi bagaimana caranya agar cabai merah ini bisa terpetik hasilnya.

Salah seorang petani Abdul Rohim (55) warga kelurahan Cibunigeulis Kota Tasikmalaya mengatakan bahwa cabai yang ditanamnya kelihatan keriting daun, dan menurutnya di pastikan akan gagal panen. “Saya sudah menanam hampir ribuan bibit,dan setelah 3 minggu cabai kelihatan keriting, saya bingung dan harus bagaimana. Terus saya mengadu ke Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) dan Alhamdulilah ada solusinya,” jelas Ohim.

Sementara itu Asep Safrullah PPL kota Tasikmalaya mengatakan bahwa di musim kemarau ini sangat rentan terhadap serangan hama penyebab daun keriting pada tanaman cabai.

“Salah satu penyebab dari keriting daun pada cabai disebabkan oleh hama kutu daun, kutu putih, tungau dan trips parvisvinus, namun semua itu bisa kendalikan dengan cara pemangkasan daun-daun yang sudah terserang kemudian disemprot menggunakan pestisida nabati (non kimia) secara rutin lima hari sekali sampai terlihat pertumbuhan daun normal kembali, dan itu memakan waktu kurang lebih 46 hari setelah pemangkasan hingga terlihat bunga dan buah pentil,” pungkas Asep Safrulah. (N’cos)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *