Roadshow PMK #55 Hadir di Gresik Sosiawan Leak : Korupsi Harus Diberantas

Gema Mitra – Kab. Gresik
Roadshow PMK (Puisi Menolak Korupsi) #55 diselenggarakan di Kabupaten Gresik, Jawa Timur tepatnya di Ponpes Pendopo Watu Bodo, Ujungpangkah Sabtu, 27/7/19. Dimulai dari pukul 08.00 s.d 23.30 WIB diisi Workshop Proses Kreatif, Cipta-Baca Puisi seputar Korupsi dengan pembicara Nurel Javissyarqi sebagai Penulis juga Kritikus Sastra yang dimoderatori Agus R. Subagyo, dilanjutkan dengan Bedah Buku PMK 7 khusus Pelajar Nasional yang dimoderatori oleh Rakai Lukman dan Sosiawan Leak sebagai Penyair Nasional
yang berlangsung lancar, aman, dan kondusif.

Acara tersebut lebih menitik beratkan kepada sosialisasi tentang Korupsi yang semakin menjalar ke mana-mana sekaligus menyadarkan masyarakat bahwa korupsi merugikan bagi kelangsungan kemajuan suatu daerah.

Dalam hal ini Sosiawan Leak menerangkan kepada rekan-rekan media bahwa negara ini dijajah oleh Korupsi.
“Negara ini dijajah oleh Korupsi yang menindas anggaran daerah, dan kita tentu melawan hal tersebut dengan kegiatan seperti ini dan juga dengan cara yang beradab”, terangnya.

Korupsi harus diberantas sampai ke akar-akarnya sehingga tidak merugikan kelompok ataupun personal.
“Kita tergetnya adalah generasi muda, bahwa pelajar dan masyarakat secara umum lewat acara ini mereka akan menyadari bahwa korupsi itu patut untuk diberantas, dan yang bisa melawannya dengan Undang-Undang, Jaksa, Penegak Hukum” tegas Koordinator PMK itu.

“Kita tentu melawan hal tersebut tetapi dengan jalan yang beradab yaitu puisi, menolak korupsi dengan puisi. Jangankan puisi, koruptorpun dikasih ayat-ayat aja tetap saja dikorupsi juga, dan tugas kita pula adalah membangkitkan dan melakukan fungsi kontrol dan membantu aparat lembaga negara yang bertugas” lanjut Leak.

Dalam Kegiatan Roadshow PMK/ Puisi Menolak Korupsi dihadiri juga penyair-penyair Nasional maupun yang berasal dari Provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Jawa Barat adapun yang tidak hadir karena ada halangan satu dan lain hal. pun khususnya Gresik dihadiri penyair yang membacakan puisinya seperti Ifeginia Tungga Dewi (Gresik), Zuhdi Swt (Gresik), Rakai Lukman (Gresik), Rikhwan Al Faqir (Gresik), Uswatun Khasanah (Gresik), Ibrahim Dzunnurain (Gresik), Gus Nu’man (Sidayu, Gresik)

dan penyair daerah sahabat di luar Gresik yang turut hadir seperti Burhanuddin Joe (Bojonegoro), Agus Sighro Budiono Sighro (Bojonegoro), Zainul Muttaqin (Lamongan), Ishlahiyah (MAN 1 Lamongan), Jirin T.M (Lamongan), Nurel Javissyarqi (Lamongan), Denting Kemuning (Surabaya), Pandu Setiawan (Surabaya), Diana Roseetandari (Kertasuro, Surabaya), Asrie Dede (Tuban), Mamik (Tuban), Bang Ipung (Rembang), A’ansyah Masyhuri (Rembang), Abi Widjanarko (Malang), Kirana (Malang), Agus R. Subagyo (Nganjuk), Cimenk Sahrul (Banyuwangi), Imam Soebagyo (Semarang), Aang A.K (Jakarta), Joshua Igho (Magelang), Sahaya Santayana (Tasikmalaya), Afif Calek dkk (Rumah Budaya Pantura), Marlin Dinamikanto (Jakarta), Sosiawan Leak (Solo), Bambang Karno (Wonogiri), dan Suyitno Etex (Mojokerto).

“Dengan dilaksanakannya kegiatan ini harapannya masyaralat lebih menyadari dan harus menolak korupsi tersebut, dan mengedukasi ke warga-warga lainnya supaya tidak akrab dengan hal itu, atau syukur-syukur mereka juga bisa melaporkan kalau ada kejadian yang berhubungan dengan korupsi”, pungkas Sosiawan Leak. (Sahaya Santayana)***

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *