Gema Mitra – Kab. Tasik
Dilaksanakan di Gebu/Gedung Bupati menyelenggarakan pembukaan Milangkala ke-387 Hari jadi Kabupaten Tasikmalaya yang diberi nama Tasik Motekar 2019. Pembukaan sempat tertunda karena cuaca yang mendung dan turun gerimis, tapi berjalan aman dan lancar. Acara tersebut dibuka oleh Asda II Kabupaten Tasikmalaya karena Bupati Ade Sugianto berhalangan hadir saat itu Sabtu, 20/7/19.
Acara yang digagas Bupati Kabupaten Tasikmalaya tersebut bertemakan “Mulasara Babad Wirawangsa” yang sumber dananya dari APBD Tahun 2019. Dalam kesempatan tersebut Asda II mengatakan bahwa acara tersebut diinisiatifkan untuk menarik Wisatawan untuk berkunjung ke Tasikmalaya khususnya Kabupaten yang diharapkan membawa angin segar Pariwisata di Kabupaten itu.
“Tujuannya meningkatkan penyebarluasan potensi Pariwisata, peningkatan arus kunjungan wisatawan ke Kabupaten Tasikmalaya dan kami juga sedang mencanangkan Geopark yang ada di wilayah Kabupaten Tasikmalaya untuk meningkatkan daya saing Objek Wisata, meningkatkan Frekuensi dan penyebaran promosi Pariwisata di Kabupaten khususnya,” terang Safari Agustin saat memberikan sambutan di depan khalayak undangan.
Sementara itu dalam acara yang dimulai hari Jumat 19/7 s.d Minggu 28/7 tersebut menampilkan kegiatan-kegiatan seperti Festival Hijau/ Festival Pameran Bonsai, Festival Kopi, Pencak Silat, Wayang Golek, Angklung Landung, Sampiong, Bambu Gila, Galang Donasi Dompet Dhuafa, Tarawangsa, Calung, Karinding, Tabligh Akbar, dan mengundang artis Ibukota seperti Budi Cilok, Evi Tamala, Cucu Cahyati, Alam, Orkes Melayu, Rovista Nada dan lain sebagainya.
Kepala museum nasional Drs. Siswanto mengatakan bahwa dirinya turut ikut dalam kegiatan tersebut dengan mengadakan Museum Nasional Keliling yang diselenggarakan di Gedung Setda Kabupaten Tasikmalaya untuk menyapa masyarakat dan mendekatkan diri kepada sejarah yang diharapakan membawa spirit juga inspirasi dan tak hanya itu Museum Nasional juga membawa amanah berupa Prasasti Geger Hanjuang yang asli.
(M. Rizky Arbianto)***