SMPN 10 Tasikmalaya , Wakasek Kesiswaan : “Yang Paling Utama Adalah Kepercayaan Orangtua Murid”

Gema Mitra – Kota Tasik
Sebagaimana yang tercantum dalam Permendikbud No.51/2018 tentang penerimaan peserta didik baru tahun ajaran 2019/2020 yang mewaijibkan calon peserta didik untuk bersekolah di radius terdekat dari tempat tinggalnya, secara otomatis menghapus istilah sekolah favorit.
Di SMPN 10 Tasikmalaya misalnya, dari sekitar 700 calon peserta didik yang mendaftar hanya diterima 352 orang saja, dengan 281 siswa berasal dari zonasi dan sisanya masuk melalui prestasi.

Yayan Muhiban, S.Pd. MM Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Bidang Kesiswaan SMPN 10 Tasikmalaya menegaskan bahwa banyak sekali yang mendaftar namun hanya setengahnya yang bisa diterima menjadi Peserta Didik di sekolah tersebut.
“Sekitar 700an orang yang mendaftar, hanya 353 orang yang diterima,” terangnya.

Ada 11 lokal yang disediakan untuk menampung semua siswa yang diterima, setiap kelasnya terdiri dari 32 siswa.
Terdapat banyak sekali Kegiatan Ekstrakurikuler di SMPN 10 Tasikmalaya ini. Di antaranya adalah Paskibra, Pramuka, Pencak Silat, Taekwondo, Karate, Futsal dan lain-lain. Dan yang paling banyak diminati menurut Wakasek adalah Futsal.

Sekolah yang dikepalai oleh Ibu Hj. Affi Endah Navilah, S.Pd., M.Pd dan baru saja mendapat penghargaan Reksa Prasada Adiwiyata tingkat Provinsi Jawa Barat ini sangat mengedepankan kepercayaan dari orangtua para peserta didik. Sehingga para orangtua sudah tidak akan ada rasa khawatir lagi menyekolahkan anak-anaknya di sekolah tersebut.
“Untuk memperlihatkan bahwa segala kegiatan yang ada di sekolah ini aman, maka pada saat Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) yang dilaksanakan pada 15-17 Juli kemarin kita demonstrasikan semua kegiatan ekstrakurikuler yang ada di sekolah ini,” tutur Wakasek.

Wakasek Bidang Kesiswaan itu juga kembali menegaskan bahwa yang paling penting dari semua proses belajar-mengajar di sekolah tersebut adalah kepercayaan dari orangtua.
“Di sini kita tak mau merepotkan para orangtua siswa. Kita coba meringankan semaksimal mungkin, sehingga orangtua siswa pun dapat merasa tenang menyekolahkan anaknya di sini,” pungkasnya. (Tatang RA)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *