Kota. Tasikmalaya – GM | Sekertaris Komisi IV DPRD Kota Tasikmalaya H. Murjani SE.,MM, menghadiri dan ikut dalam kegiatan Donor Darah yang digelar oleh Perkumpulan Masyarakat Tanggap Donor Darah (Permatadora), bertempat di Hotel Santika, Jalan Yudanegara, Senin (4/3/2024) dengan mengambil tema “Give Blood, Save Life”.
Dalam kegiatan tersebut, Permatadora bekerjasama dengan UPTD Dr. Soekardjo dan Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (Kormi).
Murjani yang juga sebagai Direktur Permatadora menjelaskan bahwa kegiatan ini digelar dalam upaya mempersiapkan stok darah menjelang bulan suci Ramadhan. “Karena di bulan puasa, sesuai pengalaman yang sudah pernah dialami, jumlah orang yang mau mendonorkan darahnya itu menurun angkanya. Otomatis stok darah juga menurun. Mungkin karena mayoritas orang focus untuk beribadah sehingga waktu untuk mendonorkan darahnya menjadi terbatas,” paparnya.
Dalam kegiatan tersebut pihaknya menargetkan 300 orang pendonor darah untuk memenuhi stok yang ada. “Mudah-mudahan bisa lebih dari itu. Kita kerahkan komunitas-komunitas, para ASN, dan pihak lainnya untuk mau mendonor darah pada kegiatan ini,” ungkapnya.
Lebih lanjut disampaikan, Murjani, bahwa di Kota Tasikmalaya ini, kebutuhan darah perhari itu sekitar 80 labu. “Itu merupakan tugas yang cukup berat, namun kalau kita kerjakan bersama-sama mungkin akan lebih mudah. Dan mudah-mudahan target sebanyak itu bisa kita penuhi bersama,” jelasnya.
Dirinya meminta keterlibatan pemerintah dalam upaya pemenuhan stok darah yang ada di Kota Tasikmalaya. “Yaitu dengan arahan dari Pj Wali Kota kepada warganya terutama untuk para ASN yang ada di lingkungan pemerintah agar mau mendonorkan darahnya setiap dua bulan sekali,” tuturnya.
Menurutnya, sebetulnya strategi dengan melibatkan para ASN ini cukup mudah hanya tinggal mau untuk memulainya. “Kalau mayoritas ASN mau untuk mendonorkan darah, sebetulnya sudah selesai masalah stok darah ini, apalagi kalau masyarakatnya juga ikut mendonorkan darahnya tentu stok darah kita akan melimpah,” jelasnya.
Dirinya berharap dengan adanya kegiatan ini, bisa menjadi contoh dan menular ke berbagai kalangan untuk terus semangat untuk menjadi penggiat donor darah. ***