Gema Mitra – Kota Tasik
Setelah diadakannya Apel Gabungan, musafahah dan lain sebagainya bersama Walikota, dan Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya. Di hari pertama masuk kerja dan sekaligus kegiatan pertama Wakil Walikota Tasikmalaya M. Yusuf lakukan Sidak ke Kantor-kantor yang berlokasi di Komplek Perkantoran, tepatnya dekat Pool Bus Budiman, Senin 10/6/19. Dalam kunjungannya tersebut Wakil Walikota bertemu langsung/ mendatangi Kepala Dinas-kepala dinas yang sedang bertugas seperti Kadis Disdukcapil Kota Tasikmalaya, Kadinsos Kota Tasikmalaya, Kadis Indag Kota Tasikmalaya, Kadisdik Kota Tasikmalaya, dan yang terakhir Kadis Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Tasikmalaya. Dalam kegiatan tersebut Wakil Walikota ingin memastikan bahwa semua ASN-ASN tidak ada yang membolos alias tidak masuk kantor, apalagi tanpa alasan-alasan yang jelas dan sekaligus memantau fasilitas-fasilitas di sekitaran wilayah komplek perkantoran tersebut.
Setelah mengunjungi, berbaur dengan para ASN dan Kadis, Wakil Walikota memulai membuka wawancara kepada Rekan-rekan Redaksi di halaman belakang Gedung Asip dan Perpustakaan Daerah Kota Tasikmalaya sambil istirahat sekedar melepas lelah bersama para staf yang hadir saat itu.
Hasil sidak/ kunker tersebut M. Yusuf mengatakan bahwa “saya lihat tingkat kehadiran di OPD yang saya kunjungi, Alhamdullilah 99 koma sekian persen hanya satu-dua orang yang sakit, ada yang izin, dan izinpun ada suratnya walaupun kita izinnya tidak tahu seperti apa yang penting ada bukti otentik yang bisa diberikan oleh PNS tersebut atau surat keterangan.” Tutur Yusuf kepada rekan-rekan redaksi.
Lanjut diceritakan Wakil Walikota “sesuai dengan himbauan dari Menpan juga sepanjang meraka yang berhalangan hadir itu ada izin tertulis, cukup yang sakit ada surat dokter jadi tidak masalah. Saya lihat tingkat kehadiran ASN Kota Tasik sudah cukup bagus, mereka disiplin, walau yang tidak hadir satu-dua tapi kehadirannya sudah cukup bagus, dan kita terus pantau” terangnya Wakil Walikota.
Lebih Lanjut diceritakan “jadi nanti jam 15.00 WIB kita sudah harus online ke Menpan, Alhamdullilah kalau perkantoran kan sudah online dengan BKD, jadi yang saya cek itu kan bukti manualnya saja terus secara otomatis sudah masuk ke BKD dan dilaporkan. Terakhir juga kemarin hari Kesaktian Pancasilapun sama, malah ada beberapa dari daerah lain juga hari Kesaktian Pancasila Apel di tempat kita, jadi sudah tahu kehadirannya bisa dilihat di situ dan kita laporkan sendiri. Kalau untuk soal sanksi, sanksi itu banyak dari mulai teguran lisan, teguran lisan itu bukan berarti tidak dengan surat, tetap teguran lisan istilahnya tapi ada surat teguran, teguran tertulis, kemudian peringatan, kemudian ada hukuman disiplin sedang, disiplin ringan, dan disiplin berat. Alhamdullilah di Kota Tasik tidak ada yang harus diberi hukuman disiplin, semuanya ada dalam surat keterangan khusus yang sedang saya kunjungi dan kalau di luar saya belum tahu dan kita cek lagi sore nanti rapat tingkat kehadiran di BKD dan mudah-mudahan Tasik Kondusif. Dan kalau ada kebuktian ASN mangkir tanpa kejelasan maka mereka akan diberhentikan, dipecat secara tidak hormat karena berhubungan dengan persoalan kinerja dan Tahun depan tepatnya periode ke depan Presiden Joko Widodo sudah menegaskan ini adalah Tahun SDM jadi Tahun kualitas Sumber Daya Manusia khususnya untuk pekerja pegawai yang ada di lingkungan pemerintah dan akan lebih diperkuat lagi tentang Sumber Daya Manusia” Ungkap sekaligus Pungkasnya M. Yusuf kepada rekan-rekan Redaksi.
Wakil Walikota Tasikmalaya mengharapkan disiplin tersebut tetap dipegang oleh seluruh ASN yang minimal disiplin kehadiran dan disiplin kinerja, juga M. Yusuf menekankan tidak main-main terhadap hal itu, karena ASN sangat diharapkan membantu dalam rangka pelayanan kepada masyarakat juga lebih maksimal dan jangan sampai menghambat hanya gara-gara sakit. (M. Rizky Arbianto).
