• Tentang Gema Mitra
  • Pedoman Media Siber
  • Kesempatan Berkarir
  • Info Iklan
  • Hubungi Kami
Gemamitra.Com
  • Nasional
  • Regional
  • Birokrasi
  • Gema Guru
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Hukum
  • Sosbud
  • Advertorial
  • Artikel
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Regional
  • Birokrasi
  • Gema Guru
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Kesehatan
  • Hukum
  • Sosbud
  • Advertorial
  • Artikel
No Result
View All Result
Gemamitra.Com
No Result
View All Result
Home Pendidikan

Judi Online Meresahkan Dunia Pendidikan

gemamitra by gemamitra
24/05/2022
in Pendidikan
0
Judi Online Meresahkan Dunia Pendidikan
177
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Kota Tasikmalaya – GM | Pengamat Sosial Universitas Indonesia, Devie Rahmawati mengatakan, judi online seakan memberikan ‘jalan alternatif’ kepada masyarakat yang ingin mendapatkan tambahan pendapatan.

Pandemi Covid-19 menjadi faktor utama mengapa banyak orang terjebak pada judi online. Pasalnya, pandemi menghancurkan banyak perekonomian keluarga.

Kemajuan teknologi ternyata tidak selamanya membawa kebaikan bagi kehidupan manusia.

Sebab dengan kecanggihan teknologi saat ini banyak penyimpangan yang terjadi, seperti halnya kasus penipuan, pembobolan ATM dan kasus lainnya.

Namun, ada yang lebih mengerikan, dari perkembangan dunia teknologi ini. situs perjudian on line yang kian hari kian meningkat itu menghantui kalangan pelajar.

Tak sedikit dari mereka yang kecanduan dari penyimpangan ini. Sebab, cukup dengan gadget pintar, situs-situs perjudian bisa di akses dengan mudah oleh mereka.

Menanggapi hal itu, Kepala KCD Wilayah XII Provinsi Jawa Barat, Dr. Abur Mustikawanto, M.Ed., tak menampik jika kalangan pelajar banyak yang terlibat kedalam lubang perjudian itu.

Tetapi, dalam hal ini, dia meminta kerjasama dari sejumlah pihak termasuk dinas terkait untuk menangani keresahan yang membahayakan dunia pendidikan tersebut.

“Kalau saya punya ide, saya meminta di diskominfo yang namanya game semacam itu di filter saja”katanya usai menghadiri acara EPIC di SMKN 3 Tasikmalaya, Selasa (24/5/2022).

Menurutnya, kunci dari akar permasalahan yang terjadi ada di tangan pemerintah pusat yang berkaitan dengan hal tersebut.

Seandainya, jika game-nya mengarah ke sana atau dimanfaatkan ke sana oleh sejumlah kalangan.

Dia menegaskan, yang bermain dan terlibat langsung hanyalah oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab.

“Contoh saya lihat adu domba di Garut, turisnya kan melihat kesenian adu domba nya ya. Tapi orang kitanya kan malah judi, jadi itu gimana orangnya kan gitu”ucapnya.

“Tapi kalau soal game online yang arahnya ke sana atau ada dollarnya, itu kan judi. Saran saya sikat aja,” pungkasnya. (*)

Tags: Judi OnlinePelajarPendidikan Karakter
Previous Post

Rektor Baru Unsil Siap Meneruskan Pengabdian Prof Rudi

Next Post

Tingkatkan Profesional Guru, Disdik Kota Tasik Gelar Workshop

Next Post
Tingkatkan Profesional Guru, Disdik Kota Tasik Gelar Workshop

Tingkatkan Profesional Guru, Disdik Kota Tasik Gelar Workshop

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

About Us

COLORMAG
We love WordPress and we are here to provide you with professional looking WordPress themes so that you can take your website one step ahead. We focus on simplicity, elegant design and clean code.
Gemamitra.Com

© 2021 Official Media Online Gemamitra - Media Informasi & Komunikasi

Informasi Redaksi

  • Tentang Gema Mitra
  • Pedoman Media Siber
  • Kesempatan Berkarir
  • Info Iklan
  • Hubungi Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • Contact Us
  • Hubungi Kami
  • Implementasi “Sikap Sosial” dalam Pembelajaran PAIBP di SDN Cikiara melalui Kegiatan Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW
  • Info Iklan
  • Kesempatan Berkarir
  • Kumpulan Permendiknas
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy
  • REGIONAL
  • Tentang Gema Mitra
  • Teras

© 2021 Official Media Online Gemamitra - Media Informasi & Komunikasi